Langsung ke konten utama

Wisata Kuliner Bogor


Wisata kuliner merupakan wisata alternatif dengan tujuan "memanjakan lidah" dengan beragam makanan dan minuman khas dari masing-masing wilayah. Nah, kebetulan diajak beberapa teman untuk melakukan wisata kuliner, saya mencoba untuk menuliskan pengalaman berwisata kuliner seharian di kota bogor meliputi kawasan jajanan di surya kencana dan taman kencana.

Kawasan surya kencana kota bogor atau juga termasuk kawasan "china town" bogor cukup terkenal dengan beragam kulinernya, mulai dari toge goreng, lagsa bogor, soto bogor, hingga mie bayam. Jajanan yang terdapat di kawasan dengan jalanan yang cukup padat pedagang makanan ini banyak ditemukan dengan mudah beragam jajanan mulai dari yang sifatnya jajanan ringan hingga makanan berat. untuk menuju ke kawasan surya kencana relatif mudah dikarenakan banyaknya kendaraan umum yang melewati jalan ini mulai dari angkot hingga delman. 
kawasan surya kencana, bogor

Nah, untuk jalan-jalan di kawasan surken (surya kencana), saya menggunakan angkot dari kampus (kampus IPB Dramaga) kampus dalam hingga terminal laladon dan dilanjutkan dengan angkot 02 turun di pasar bogor (depan pintu 2 KRB). 

Perjalanan dimulai dengan tujuan mencari "SOTO KHAS BOGOR". Setelah mendapatkan rekomendasi dari teman-teman di kampus, kami mencari soto bogor yang konon cukup terkenal yaitu soto pak YUSUF. sambil menyusuri jalanan surken, kita akhirnya mengambil arah masuk ke gang sebelah kiri sebelah indomaret surya kencana.. jeng..jeng akhirnya kita menemukan kios soto bogor yang tampak ramai oleh pembeli. Nama warung kaki lima tersebut yaitu "Soto Bogor pak Aming". yups.. kita mencoba membeli soto di sana, dan inilah penampakannya..
soto kuning "Pak Aming"


Membeli soto bogor cukup unik bagi kita yang pertama kali mencobanya.. penghitungan harga bukan berdasarkan harga per porsi namun berdasarkan seberapa banyak potongan daging dari soto yang kita makan, tidak hanya daging, namun kita dapat memilih urat ataupun kikil. Harga untuk masing-masing yaitu 5.000/potongnya. Soto bogor dapat dinikmati dengan nasi (2000/porsi) ataupun perkedel kentang (1,000/potong) ditambah penambah gurih soto yaitu emping goreng (1.000/bungkus). hmm.. lezat juga..

Setelah puas dengan soto, kita mencoba menu berikutnya yaitu "LAGSA BOGOR"..
untuk mencari lagsa bogor cukup mudah yaitu dengan menanyakan kepada pedagang kaki lima sebelumnya dimana letak lagsa yang cukup enak dan ramai pengunjung.. kita diberitahu cukup berjalan ke arah jalan utama surken lalu menyebrang jalan dan masuk ke kawasan gang seberang dan warung lagsa (kaki lima) terletak di sebelah kiri restoran padang. Dengan ber-7 orang, kita hanya memesan lagsa 2 porsi untuk dimakan bersama-sama.. 
lagsa bogor

lagsa bogor "Gang Aut"

LAGSA BOGOR (7.000/porsi) cukup unik dengan kombinasi tauge, mie, kemangi, oncom, telur, dan tahu ditambah dengan kuah lagsa yang berwarna kuning (hampir sama seperti kuah soto), namun dengan tambahan koya yang lebih banyak. citra rasa lagsa menurut saya hampir sama dengan soto, namun yang membedahkan adalah jika soto lebih dominan rasa "asin", jika lagsa rasa "manis" lebih dominan dikarenakan tambahan serbuk koya yang lebih banyak.. 

Belum cukup puas, kita berjalan kaki ke arah balik dari surken ke KRB (kebun raya bogor). Di tengah perjalanan, kita menyempatkan mampir di kios pisang bakar, pepes bakar, singkong bakar rasa keju, coklat, dan beragam rasa lainnya.. hmm.. rasanya lumayan enak.. selain itu kita juga mencoba asinan (rasanya kurang lengkap jika tidak mencoba asinan di surken).. hmm... beragam asinan mulai dari pala, pepaya, hingga asinan jagung..

dalam perjalanan, ada salah satu teman yang ingin mencoba bakso, dan di tengah perjalanan, kita melihat kios bakso malang.. TARA..!! setelah berdiskusi sebentar, kita masuk ke dalam kios tersebut dan menu kuliner berikutnya "BAKSO MALANG". Kita memesan bakso bakar 2 porsi, bakso malang + bakso kotak 1 porsi, sup buah 1 porsi.. lagi2 dimakan untuk ber-7 orang. setelah menunggu beberapa menit, pesanan kita akhirnya datang.. 
kios Bakso Malang "DQ-Putra Arema"
BAKSO MALANG + BAKSO KOTAK (10.000/porsi) : enak.. saya rasa bakso paling enak selama 4 tahun di bogor.. he..he.. bener loh..!! isinya cukup banyak terdiri dari baso, pangsit goreng, tahu, dan pangsit basah, dan yang membedakan dengan bakso lainnya yaitu kuahnya yang lebih mantap dengan aroma dan rasa gulai.. hmmmm... (fully recomended untuk dicoba..)

sup buah, bakso malang, dan bakso bakar
BAKSO BAKAR (10.000/porsi) : enak.. bakso bakar ini cukup unik yaitu bakso sebanyak 3 tusuk dibakar terlebih dahulu dan diberi saus kacang seperti bumbu sate dan dimakan bersamaan dengan lontong dan acarnya..

SUP BUAH (6.000/porsi) : dari segi isi cukup banyak kombinasi buah meliputi melon, alpukat, strawberry, agar-agar, dan doberi susu, untuk semangkuknya bisa dibilang lumayan banyak dari segi kuantitas, namun dari segi rasa sama seperti rasa sup buah umunya.. malah menurut saya lebih seperti rasa es campur.. 

overrall, di warung bakso malang.. bisa melepaskan rasa kangen dengan citra rasa "jawa timur".. fully recomended buat di coba..!!


Setelah puas dengan wisata kuliner di surken, kita berpindah jajahan ke daerah taman kencana. yups.. dari pintu gerbang KRB, kita menggunakan angkot 8A dan turun tepat di restoran KEDAi KITA. Menu andalan dari kedai kita yang akan kita coba yaitu "PIZZA BAKAR".. hmm.. 

restoran ini cukup cozy dan nyaman. konsepnya kita seakan-akan di bawah kembali ke masa lalu dengan gaya kursi dan meja "tempo doeloe". Berhubung kami datang dengan jumlah 7 orang, ksmi  memilih duduk lesehan. yups, beragam makanan yang kami pesan adalah i pan PIZZA BAKAR, 1 pangsit goreng, 3 coklat panas, 2 teh hangat, 1 es campur, dan 1 es jeruk nipis. Berhubung pizza bakar yang dipesan adalah "make own pizza" kami merancang sendiri topping yang kami buat mulai BBQ, pepperoni, dan vegetables dalam 1 pizza.
pizza bakar.. hmm..!!
pangsit goreng
take a pose..!!

PIZZA BAKAR (63.000/pan) : hmm.. pizza yang ini cukup istimewa dengan topping campuran, isi topping cukup banyak dengan topping dan mozarella yang tebal dan roti yang cukup tipis.. apalagi jika dimakan sesaat setelah pizza masih panas.. hmmm...

PANGSIt GORENG (13.000/porsi) : pangsit lembut dengan baso ayam di dalamnya dan dimakan dengan tambahan saus fu yung hai.. mantap nian.. apalagi cuaca bogor yang mendung dengan ditemani coklat panas..


akhir dari wisata kuliner dilanjutkan dengan membeli coklat ala DBC (death by chocolate). DBC merupakan campuran dari coklat, sebenarnya hampir mirip dengan chocolate fudge, namun memiliki rasa yang lebih manis.. bahkan menurut saya terlalu manis...
DBC..
..cullinary excursion team..
 cukup sekian wisata kuliner... tunggu postingan berikutnya..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

At Glance of 2014

hmm,, if i could say what happen during my year on 2014, i would say it the hardest thing i've ever experienced especially when i made deciion to came back at university life to get my DVM course. It much challenge me while i could not event did part time job because formally during DVM course have "unoficially" contract which made me had to be ready 24 hours of shift and lab rotation started activity inside campus then countinued outside campus (koas daerah). The others challenge was after 2 years never had any classes about veterinary class, made me had to learn again and refresh all the subject i've passed before, especially about basic veterinary clinical theory. wefie at cable car TMII all intern with famous lovely German sheperd "Lola" wefie with all intern and staff selfie inside close house breeder farm I was back at my university life, sure made me had to introduce my self with my junior and most of them i event met

Small Practitioner Veterinarian

Dear reader, I am sorry being silence for most 2.5 years. actually lot of experience after long journey during 2 years 8 months. After graduated from University, i applied to few institution start farm, sophisticated office in Jakarta, and animal clinic. First was swine industry which after short interview via phone, they accepted me and just wait until I ready went to farm. Second was Australian cattle industry which i passed for 1st session interview via skype, then 2nd round for make small presentation regarding cattle industry. Interview session was fine which i had presentation session using English then continued with QA session. Unfortunately i didn't pass. Little bit felt disappointed,  i try to apply another job such animal memdicine company and small animal. Looked at lot of vacant job position, .finally i applied both Medicine company and Sunset Vet Clinic Bali (SVB). SVB responded my email quickly then we had lot of communication. Waited for office in Jakarta,

At glance at 2013

almo st year of 2013-2014 i never wrote anything in my blog.. la st 2 year, i felt grateful with my life, got up and down moment but finally i could face it until now. started from 2013 when i got a chance to vi sit Bali again for work, then get a holiday to feel a Ve sak day in Borobudur (at the end i feel guilty that i  should not think a holy ceremony a s an attraction, ju st let people did their religiou s activity in peace without any di sturbance from a touri st), then re signed from my job to go back at univer sity for fini sh my DVM (doctor veterinary medicine) degree.  come back to univer sity i s al so challenge for my  self when i had to back with my book, learnt again, bunch of exam, di scu s sion. and a  sure travel more.. a year of 2013 ended with trip to Lampung to attended my be st friend' s weeding with  snorkeling trip at Pahawang i sland. Trip to pahawang